Warga Simeulue menyambut hangat kunjungan kerja Gubernur Zaini Abdullah di kabupaten penghasil udang lobster itu, Jum’at (1610) | Foto: Humas Aceh |
Gubernur Aceh, dr. Zaini Abdullah secara marathon,
sejak Jum’at 16 hingga 19 Oktober 2015, kembali “bergerilya”, meninjau sejumlah
proyek-proyek pembangunan yang bersumber dari dana Otsus dan APBA 2015.
Kabupaten pertama dikunjungi adalah Simeulue. Kedatangan Gubernur
di daerah penghasil lobster ini disambut hangat dan akrab oleh ratusan
masyarakat. Bahkan sejumlah siswa-siswa mulai dari SD hingga SMP pun ikut
menyambut kedatangan Doto Zaini di daerah berjuluk “Simeulue Berhati Emas” itu.
Puluhan siswa menyempatkan diri bersalaman.
Rombongan Gubernur terbang ke Simeulue dengan pesawat jenis MAF
PK-MAN dari Bandara Sultan Iskandar Muda. Tiba di Bandara Lasikin , Jumat
(16/10) sekira pukul 9.30 WIB dan disambut hangat oleh Bupati Simeulue Riswan
N, jajaran Muspida dan ratusan warga di sana.
Doto Zaini ternyata pernah berhajat untuk
bisa mengelilingi Pulau Simeulue. Hajat itu disampaikan Gubenur Zaini Abdullah
ketika berbincang-bincang dengan para korban kebakaran di Kecamatan Simeulue
Tengah. “Ini hajat saya, ingin mengililingi pulau Simeulue, saya ingin melihat
dan merasakan situasi secara langsung di Simeulue,” kata Gubernur.
Dalam misi mengelilingi pulau Simeulue tersebut, Gubernur
mengikutsertakan sejumlah pejabat di jajaran SKPA, antara lain Kepala Bappeda
Aceh Prof Abubakar Karim, Kadis Bina
Marga Anwar Ishak, Kadis Cipta Karya Rizal Iswandi, Ka P2K Taqwallah, Karo
Humas Pemerintah Aceh HM. Ali Alfatah, Karo Umum Setda Aceh Teuku Aznal Zahri,
dan sejumlah pejabat lainnya.
Gubernur dan rombongan meninjau sejumlah lokasi menggunakan
kenderaaan darat mengelilingi jalan di seantero Kabupaten Simeulue. Sejumlah
titik yang ditinjau Doto Zaini adalah rencana perpanjangan ujung Bandara
Lasikin dan lokasi kebakaran pasar Kampung Air Simeulue Tengah.
Didampingi Bupati Riswan NS, rombongan Gubernur juga meninjau
jalan dan pembangunan rumah kaum dhuafa di Gampong Lhok Makmur, Kecamatan
Alafan, kemudian dilanjutkan peninjauan wilayah Sibigo, Kecamatan Simeulue
Barat.
Kemudian meninjau realisasi proyek di kawasan Kecamatan Simeulue
Timur, termasuk peninjauan realisasi proyek pembangunan gedung Pendopo Bupati
Simeulue, peninjauan lokasi kebakaran kota Sinabang, dan peninjauan Masjid
Agung Kabupaten Simeulue.
Selanjutnya, mantan Menlu GAM itu juga
menyempatkan diri melakukan peninjauan realisasi proyek pembangunan Sekolah
Luar Biasa (SLB) serta monitoring realisasi proyek pembangunan Stadion di
kawasan Desa Suak Bulu, Simeulue Timur.
Jalan Lingkar Tuntas 2017
Gubernur mengatakan Pemerintah Aceh tetap berkomitmen merampungkan
pembangunan jalan lingkar di wilayah Simeulue. Ditargetkan, pembangunan jalan
lingkar akan tuntas pada 2017 mendatang.
“Butuh anggaran yang besar, tapi secara bertahap setiap tahun akan
diupayakan, karena ini urat nadi perekonomian penduduk. Pada 2017 nanti jalan
lingkar Simeulue diupayakan akan tembus, tidak ada lagi penerobosan. Jalannya
aspal dan pengerasan,” pungkas Zaini.
Sementara, Kepala Bappeda Aceh Prof Abubakar Karim menyebutkan
panjang jalan lingkar Simeulue mencapai 506 kilometer dan lebih 50 persen
dilapisi aspal. Sedangakan sepanjang 60 kilometer lainnya belum diaspal.
Prof Abubakar menyebutkan pembangunan jalan lingkar akan terus
dilakukan dengan menganggarkan dana setiap tahun. Menurutnya saat ini masih ada
jalan yang sama sekali belum tersentuh pembangunan untuk menghubungkan jalan
lingkar karenanya perlu dilakukan penerobosan.
“Ya, tiap tahun pemerintah tetap menganggarkan dana untuk
pembangunan jalan lingkar Simeulue,” jelas Kepala Bappeda Aceh.(ridha yuadi)
Dimuat di edisi cetak - TABLOID TABANGUN ACEH - EDISI 51 | OKTOBER 2015
Dimuat di edisi cetak - TABLOID TABANGUN ACEH - EDISI 51 | OKTOBER 2015
0 Comments